Lembaga pengelola ZISWAF memainkan peran penting dalam menghimpun dan mengelola dana zakat, infaq, sedekah, dan wakaf untuk kepentingan umat dan masyarakat. Oleh karena itu, lembaga tersebut harus bisa amanah (dipercaya) dan menunjukkan profesionalisme dalam pengelolaan dana.
Lembaga Pengelola ZISWAF
Lembaga Pengelola Zakat, Infaq, Sedekah, dan Wakaf (ZISWAF) merupakan sebuah organisasi yang memiliki tanggung jawab dalam menghimpun, mengelola, dan mendistribusikan dana zakat, infaq, sedekah, dan wakaf untuk kepentingan umat dan masyarakat. Sehingga lembaga pengelola ZISWAF memiliki peran penting untuk memastikan dana yang telah terkumpul dapat disalurkan dengan tepat sasaran untuk membantu orang-orang yang membutuhkan.
Dalam perkembangan ZISWAF di Indonesia, Lembaga Pengelola ZISWAF berperan sebagai koordinator antara masyarakat dan lembaga-lembaga amil zakat yang ada di Indonesia. Lembaga ini juga menjadi salah satu wadah bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam pengelolaan dan pengembangan zakat, infaq, sedekah, dan wakaf di Indonesia.
Melalui partisipasi masyarakat dan lembaga-lembaga amil zakat, Lembaga Pengelola ZISWAF dapat memperluas jangkauan pengumpulan dana dan juga memperkuat efektivitas pengelolaan dana yang terkumpul. Dalam hal ini, lembaga ini dapat bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk lembaga pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, dan sektor swasta.
Lembaga ZISWAF yang Amanah dan Profesional
Untuk menjadi lembaga ZISWAF amanah dan profesional, tentunya ada beberapa hal yang harus benar-benar diperhatikan. Antara lain, sebagai berikut:
1. Transparansi dan akuntabilitas
Lembaga pengelola ZISWAF harus memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana yang dikumpulkan. Hal ini dapat dilakukan dengan membuat laporan keuangan yang jelas dan dapat dipertanggungjawabkan serta melakukan audit secara rutin.
2. Pengelolaan dana yang efektif dan efisien
Lembaga pengelola ZISWAF harus mampu mengelola dana yang terkumpul secara efektif dan efisien agar dapat dimanfaatkan untuk membantu umat dan masyarakat yang membutuhkan. Hal ini dapat dilakukan dengan melakukan pemetaan terhadap masyarakat yang membutuhkan dan memprioritaskan program-program yang memberikan dampak positif bagi mereka.
3. Memilih lembaga amil zakat yang baik
Lembaga pengelola ZISWAF harus memilih lembaga amil zakat yang baik dan terpercaya dalam mengelola dana zakat, infaq, sedekah, dan wakaf. Lembaga amil zakat yang baik dan terpercaya dapat membantu memastikan dana yang terkumpul disalurkan dengan tepat sasaran.
4. Melakukan edukasi ke masyarakat
Lembaga pengelola ZISWAF harus terus melakukan edukasi dan sosialisasi tentang pentingnya zakat, infaq, sedekah, dan wakaf bagi umat dan masyarakat. Hal ini dilakukan agar masyarakat semakin menyadari pentingnya berzakat, berinfaq, bersedekah, dan berwakaf serta dapat berpartisipasi aktif dalam pengelolaan dana.
Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, lembaga pengelola ZISWAF dapat menjadi lembaga yang amanah (dipercaya) dan profesional dalam mengelola dana zakat, infaq, sedekah, dan wakaf untuk kepentingan umat dan masyarakat.
BSI Maslahat
Awalnya, BSI Maslahat yang didirikan pada tanggal 21 November 2001 ini, menggunakan nama Yayasan Bangun Sejahtera Mitra Umat (Yayasan BSMU). Lalu secara resmi berganti logo dan nama menjadi Bangun Sejahtera Indonesia Maslahat (BSI Maslahat), pada tahun 2022. Hal ini dilakukan sebagai upaya memperkuat kemitraan dengan mitra strategis PT Bank Syariah Indonesia, Tbk dalam mengoptimalkan potensi dan menghimpun dana ZISWAF serta donasi sosial dan CSR dengan sasaran muzakki (donatur) perorangan maupun perusahaan.
Dalam aktivitas pengelolaan dan penyaluran dana kepada ashnaf mustahik, BSI Maslahat mendasari programnya untuk menyantuni dan memberdayakan potensi para mustahik (penerima manfaat), sehingga mustahik memiliki peluang dan mampu bersaing mengangkat derajat kehidupan yang lebih baik lagi.
BSI Maslahat merupakan mitra strategis dari PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) dalam melakukan penghimpunan dan penyaluran dana ZISWAF, CSR dan Dana Sosial yang berpacu pada indicator sustainability. Sehingga pemanfaatan programnya dapat berdampak luas.
Pada tahun ini, BSI Maslahat mempunyai campaign dan produk baru diantaranya Give 20K dan goamal.org. Untuk program campaign Give 20k meliputi, ekonomi, pendidikan, kemanusiaan, masjid dan lain sebagainya.
Sedangkan goamal.org adalah platform sedekah online penghimpun dana zakat, infak, dan wakaf yang dikelola oleh BSI Maslahat dengan goamal.org, sahabat bisa berdonasi semudah scan Qris. Selain itu, pembayaran donasi sahabat bisa berapa saja, dimana saja, dan kapan saja.